Rabu, 26 September 2012

apa sih maksut kata "gangnam" dalam "gangnam style"

                    Beberapa hari ini saya di herankan dengan sebuah tayangan di tv, yaaa dengan istilah " "GANGNAM STLE" pertama liat di acara OVJ di si sule menirukan taria gangnam style yang di tirukan secaa spontan oleh andre, nunung, dan aziz serta pemain lainya, terus di acara sport para pemain bola dunia memeragakan tarian gangnam style saat berhasil menjebol gawang lawan. di acara "on the spot di tran7 juga menayangkan fenomena gannam style ini, yang seolah merebut perhatian masyarakat dunia, dan di tunjukkan dengan berbagai berntuk, dari animasi katun, permainan acoutic dengan mengkolaborasikan dengan alat musik lainya, hal ini membuat saya dan mungkin beberap temen lainnya merasa penasaran apa sih gangnam style, apa maksut dari kata gannam itu sendiri, gerakan dan siap yang mempopulernya berikut hasil brosingnya.    

APA GANGNAM STYLE ?

"Gangnam Style" atau "Gaya Gangnam" adalah sebuah singel K-pop tahun 2012 yang dinyanyikan oleh rapper Korea Selatan, Park Jae Sang, atau yang lebih dikenal dengan nama PSY. Gangnam Style secara umum mendapat pujian oleh para kritikus karena ritme humornya yang catchyserta gerakan tari Psy yang tidak biasa yang telah memperkenalkan K-pop pada banyak orang di seluruh dunia. Lagu ini pertama kali dirilis pada tanggal 15 Juli 2012 dan langsung memuncaki tangga lagu Korea Selatan, Gaon Chart. "Gangnam Style" juga menjadi video K-pop yang paling banyak ditonton di Youtube.

ASAL AKATA "GANGNAM" ?

"Gangnam Style" merupakan istilah yang digunakan oleh warga Korea Selatan untuk menggambarkan gaya hidup mewah yang berhubungan denganDistrik Gangnam,[1] sebuah kawasan yang makmur dan trendi di Seoul yang terkenal sebagai area elit tempat tinggal banyak artis papan atas, publik figur, maupun para chaebol dan orang terkenal lainnya. 90 % dari 300-an klinik operasi plastik di Korea Selatan terdapat di distrik Gangnam ini.[2] Video musik dari lagu ini menggambarkan Psy menari di berbagai lokasi di Gangnam.[3] Lagu ini sendiri menceritakan tentang gaya lelaki Gangnam kaya raya yang disukai banyak wanita.[4]
Secara harfiah, terjemahan dari Gangnam ini adalah "오빤 강남 스타일 (Oppan Gangnam seutail)" atau " Oppa (saya) adalah Gangnam Style".[5][6]Kata Korea 오빠 (oppa) berarti "panggilan dari perempuan untuk saudara laki-laki", tetapi dapat juga digunakan sebagai kata ganti pertama, atau ketiga untuk menunjuk seorang laki-laki yang lebih tua atau lebih tua dari perempuan. Berdasarkan norma-norma budaya yang lebih baru, istilah ini biasanya digunakan untuk merujuk kepada pacar atau pasangan laki-laki. Sedangkan 오빤 (oppan) merupakan singkatan dari 오빠 는 (oppaneun). 는 adalah penanda topik, yang dalam hal ini berarti subjek tersirat dari kalimat tersebut adalah penyanyinya (오빠). Dengan demikian terjemahan harfiah dari "Oppan Gangnam style" adalah "kakak atau pacar laki-lakimu [adalah] seorang Gangnam Style".
Lirik lagu ini ditulis oleh Psy, musik oleh Psy dan Yoo Gun-hyung, serta dikomposeri oleh Yoo Gun-hyung. Yoo Gun-Hyung sendiri adalah seorang produser terkenal di Korea Selatan dan juga pernah berkolaborasi dengan Psy di masa lalu. 

PENGARUH GANGNAM STYLE ?



Faktor penting lainnya yang membuat lagu ini begitu populer adalah adanya respon di jejaring sosial dari para selebritis-selebritis dunia yang pada akhirnya juga turut mendapat perhatian dari para penggemar selebritis tersebut. Sebagai contoh, pada tanggal 16 Agustus 2012, Nelly Furtado membawakan lagu ini dalam konsernya di Smart Araneta Coliseum di ManilaFilipina.[37]
Dalam acara talk show Chelsea Lately, aktris dan komedian Chelsea Handler berkata pada penonton bahwa dia sedang mencari seorang pria beruntung yang akan dinikahi. Handler menyebut Psy sebagai "musisi, penari, dan simbol seks yang telah menarik minat saya". Dia juga membandingkan Psy dengan penyanyi Latin Ricky Martin dan mengatakan bahwa ia baru mengetahui "Gangnam Style" setelah 43 juta orang menontonnya di Youtube. Tak lama setelah itu, ia berseru "Oppa Gangnam Style!" dan program berakhir dengan tarian "Gangnam Style" yang dibawakan oleh 6 penari backstage.
Artis terkenal lainnya yang juga pernah menuliskan kicauan (tweet) mengenai "Gangnam Style" ini antara lain: penyanyi Inggris Robbie Williams, aktor Simon Pegg, rapper T-Pain, dan Josh Groban.[38][39] Sedangkan Britney Spears menyatakan ketertarikannya pada koreografi "Gangnam Style". Spears mengetweet: "saya CINTA video ini - sangat lucu! Saya mungkin harus mempelajari koreografinya. Adakah yang mau mengajari saya?"[40]
Setelah dirilisnya "Gangnam Style", manajer bakat Amerika, Scooter Braun, orang yang menemukan Justin Bieber di Youtube, menulis di Twitter: "Bagaimana bisa saya tidak mengontrak orang ini (Psy)".[41] Tak lama kemudian, dilaporkan bahwa Psy sedang dalam perjalanan ke Los Angeles untuk bertemu dengan perwakilan dari Justin Bieber dalam rangka mencari peluang untuk bekerjasama.[42][1]
Aktris dan penyanyi Amerika Serikat, Vanessa Hudgens, juga memposting video "Gangnam Style" di situs resminya dan menulis: "Saya sangat terobsesi. GANGNAM STYLE!" [43] PenyanyiKaty Perry juga menulis tweet di Twitter: "Tolong! Saya berada di Gangnam-style K-hole."[44]

BAGAIMANA KITA MENYIKAPI ?

kalo kita obyektif kita pasti akan bisa meihat hal ini dari 2 kaca mata yakni positif dan negatif, positif kita dapat mengabil pelajaran bahwa kita meski 
1. kreatif , mencoba mencari hal baru yang belum di ketahui di temukan dan di pikiroleh orang lain. 
2. berani , mungkin ada juga karena selera berbeda , tarian ini norak dan lebay (kaya anak main kuda kudaan haaa ), tapi karena keberanian dalam berekpresi, dan unic malah bisa terkanl ke seluruh dunia. 
3. jadilah diri sendiri, jangan malu dg hinaan orang lain, jangan menyerah dengan kegagalan. 

mungkin dari negatifnya kalo di cari celahnya ya ada aja ... :
1. kita jadi terbuang perhtaian untuk hal yang sebnere jika dibanding dengan tarian kita lebih bagus dan berkarakter tarian indonesia . 
2. tarian ini seperti menyampaikan bahwa kita harus hidup glamour layakanya borjuis borjuos di gangnama street yang di kelilingi oleh wanita, belanja, dsb .... 
3. mengesampingkan. melupakan budaya kita sendiri yang harus kita pertahankan dan kenalkan ...